Belum didefinitifkan dua pelaksana tugas (Plt) Bupati menjadi tanda tanya. Terkait itu, Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Sumsel untuk Demokrasi, menuntut agar keduanya segera di definitifkan.
Penegasan ini disampaikan pendemo yang mendatangi DPRD Sumatera Selatan (Sumsel) pada Selasa (29/8). Pendemo yang berjumlah 15 orang tersebut mengajukan empat tuntutan kepada DPRD Sumsel.
Pertama, mempertanyakan kepada Pemprov Sumsel mengapa kabupaten-kota lain, seperti Ogan Ilir dan Palembang telah dilakukan pelantikan. Sedangkan Kabupaten Muba dan Empat Lawang yang sudah lama kehilangan pemimpin sampai sekarang Plt Bupatinya belum juga definitif. “Ada apa dibalik Mendagri dan Pemprov Sumsel,” kata Koordinator Aksi Rahmat Hidayat.
Poin kedua, ujarnya, lambannya tindakan Mendagri Pemprov Sumsel untuk mendefinitifkan Plt Bupati Kabupaten Muba dan Empat Lawang mengakibatkan roda pemerintahan tidak berjalan sebagaimana mestinya. Dan ini mengakibatkan masyarakat di kedua kabupaten tersebut merasa dirugikan, ketiga, sambung Hidayat, mendesak dan menuntut DPRD Sumsel melalui Gubernur untuk menyampaikan rekomendasi kepada Kemendagri untuk segera mendefinitifkan Plt Bupati di kedua daerah tersebut. “Serta mendesak dan menuntut DPRD Sumsel dan Gubernur Sumsel untuk secepatnya melati Plt Bupati Muba dan Empat Lawang sebagai Bupati Definitif,” seru Hidayat.
Pendemo sendiri diterima Ketua Komisi I DPRD Sumsel Kartika Sandra Desi, Wakil Ketua Komisi I DPRD Sumsel Husni Thamrin. Juga dua anggota DPRD Sumsel asal Dapil Empat Lawang, Lahat, Pagaralam Holda dan Joncik Muhammad, dikatakan Husni Thamrin ia dan anggota DPRD Sumsel menerima pernyataan ini. “ sebagai repsentasi masyarakat Sumsel, kami terima apa yang disampaikan.
Tentu saja perlu kami beritahukan cuma bisa tampung dan sampaikan. Eksekutor bukan kita. Perlu disampaikan yang jadi Plt adalah Wakil Bupati bukan orang diluar itu. Kapasitasnya, kalau memang menganggu layanan, layanan yang mana,” katanya.
Ditambahkan Joncik, bahwasanya apa yang disampaikan akan diperjuangkan. Dan memang ada tahapan yang harus dilalui agar bisa dilantik menjadi definitif. “Ini terkait dengan Kemendagri. Tadi saya ketemu Pak Gub dan disampaikan, ia akan melakukan sesuai tahapan,”katanya.
Sementara itu Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengatakan semua ada mekanisme, Alex Noerdin mengatakan, semua ada mekanisme, Alex juga berpendapat apa yang terjadi sekarang, meski dijabat Plt tidak ada yang terhambat. “Inikan undak juga. Aku juga mau cepat-cepat. Ada syarat yang harus dipenuhi, kepada daerah lain dilantik dan ini tidak,” kata Alex.